Rencana pengumuman susunan kabinet Joko Widodo-Jusuf Kalla
(Jokowi-JK) di Dermaga Peti Kemas III, Pintu 9, Pelindo, Pelabuhan Tanjung
Priok, Jakarta Utara, yang telah disiapkan sejak pagi akhirnya batal. Belum
jelas alasan pembatalan tersebut.
Padahal sebelumnya pihak Istana Negara maupun panitia
penyelenggara yang mempersiapkan acara tersebut, telah memastikan kalau Jokowi
malam ini akan mengumumkan kabinet pemerintahannya.
Jokowi-JK |
"Bukan batal, tapi bapak presiden tidak jadi ke sini,"
ujar Kasubag Biro Pers Istana Kepresidenan Rhina, saat memberi keterangan di
lokasi acara, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Rabu (22/10/2014).
Terkait alasan pembatalan pengumuman susunan kabinet
Jokowi-JK, Rhina menghindar dari para awak media. Sampai saat ini belum ada
alasan resmi dari pihak istana terkait pembatalan pengumuman susunan kabinet
Jokowi-JK.
Skenario Pengumuman
Berdasarkan informasi yang berkembang, pihak penyelenggara
telah menyiapkan skenario acara. Pertama, Jokowi-JK akan berdiri di atas
panggung mini yang membelakangi laut dan sebuah kapal yang dipenuhi tumpukan
peti kemas sebagai background.
Rencananya, pengumuman nama-nama susunan kabinet Jokowi-JK
itu akan dilakukan pada pukul 20.00 WIB tepat. Jokowi nantinya akan datang ke
lokasi cara dengan menaiki sebuah kapal cepat. Lampu-lampu sorotpun telah siap
menyambut kehadiran Jokowi-JK hingga naik ke atas panggung yang berbentuk memanjang
itu.
Tidak hanya Jokowi-JK saja yang akan hadir, Jokowi-JK
nantinya akan didampingi oleh para calon menterinya yang akan dilantik. Mereka
bersama Jokowi akan berdiri di atas panggung tersebut.
"Setelah kapal yang ditumpangi pak presiden bersandar,
mereka para menteri itu ikut mendampingi hingga ke atas panggung," kata
salah satu petugas pelabuhan yang enggan menyebut namanya.
Sebelum naik ke atas panggung, Jokowi-JK dan para calon
menterinya itu langsung diberikan helm pelindung berwarna oranye dan rompi
pelindung yang biasa digunakan para petugas pelabuhan yang sedang bekerja.
Helm-helm itu ditempatkan di sebuah meja, terlihat jumlah helm-helm tersebut
sebanyak 33 helm.
Sekadar gambaran, tempat Jokowi menyampaikan pengumuman
kabinetnya yaitu sebuah panggung mini yang memanjang. Panggung tersebut
membelakangi laut dengan latar belakang 2 kapal pengangkut peti kemas yang
berisi penuh tumpukan peti kemas.
Di atas panggung yang beralaskan karpet berwarna abu-abu itu
terdapat satu mikrofon dengan tiangnya. Mic itulah yang akan digunakan untuk
Jokowi menyampaikan susunan kabinetnya. Sementara itu, di samping kanan dan
kiri terdapat tumpukan peti kemas yang siap yang mengapit panggung dan lokasi
acara tersebut.
Rencananya, saat Jokowi membuka acara, lampu sorot yang
telah dipersiapkan langsung mengarak ke Jokowi. Para menterinya juga berada di
belakang Jokowi.
Pengumuman susunan kabinet pemerintahan Joko Widodo-Jusuf
Kalla terbentur perubahan nomenklatur pada susunan kabinet tersebut. Hal itu
dikatakan oleh Rektor Universitas Gadjah Mada (UGM) Pratikno, yang menjadi
bagian dalam tim sinkronisasi pada Tim Transisi Jokowi-JK.
"Menurut Undang-Undang Kementerian itu, kalau ada
perubahan nomenklatur, itu kan harus dimintakan pertimbangan pada DPR,"
kata Pratikno di
Jakarta, Selasa (21/10/2014).
Pratikno menuturkan, di dalam Undang-Undang Nomor 39 Tahun
2008 tentang Kementerian Negara disebutkan bahwa perubahan nomenklatur kabinet
harus melalui pertimbangan DPR. Ia tak mengetahui rinci apakah pertimbangan itu
harus menyesuaikan jumlah komisi di DPR atau tidak. Yang pasti, kata Pratikno,
Presiden harus meminta pertimbangan DPR sesuai prosedur sebelum kabinet
tersebut ditetapkan dan dipublikasikan kepada masyarakat.
Mengenai kabinet Jokowi-JK, kata Pratikno, ada beberapa
nomenklatur yang berubah. Misalnya, rencana pemecahan nama Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan menjadi Kementerian Pendidikan serta Kementerian
Pendidikan Tinggi dan Riset.
"Perubahan nomenklatur itu untuk menekankan perubahan
tanpa membawa konsekuensi pada struktur organisasi. Kontennya diperkuat, untuk
menggarisbawahi mandat baru pada kementerian tersebut," ucapnya.
Hingga kini, Jokowi masih merahasiakan postur kabinet dan
figur yang akan mengisi posisi menteri tersebut. Ia baru menyatakan bahwa
kabinetnya akan diisi oleh 33 kementerian dengan empat menteri koordinator.
Dari jumlah tersebut, sebanyak 15 kursi menteri akan diberikan untuk partai
politik.
*dari berbagai sumber
*dari berbagai sumber
Post Title → Pengumuman Kabinet JOKOWI-JK
0 comments:
Post a Comment
All comments are moderated. Thank you.